1.
Definisi
Collar servikal adalah suatu alat ortopedi dari peralatan medis digunakan
untuk menopang medulla spinalis dan kepala klien.
2.
Tujuan
a.
Membantu
mengembalikan posisi medula spinalis seseorang
b.
Mengurangi
nyeri
c. Menopang
leher klien selama proses penyembuhan dari cedera yang mengakibatkan bergesernya
disk spinal dari vertebra klien.
3. Langkah-langkah
Memperoleh ukuran yang tepat
a.
Ukuran
yang benar adalah hal kritikal bagi kesembuhan klien. Collar yang terlalu
pendek mungkin tidak akan menopang dengan cukup baik, sementara terlalu panjang
membuat collar menjadi hiperekstensi. Kuncinya adalah pada jarak berdasarkan
imajinasi tarikan garis melintasi atas bahu, diman collar akan terpasang dan
bagian bawah dagu klien
b. Kunci pada collarnya adalah jarak antara
sisi pemgikat belakang dan bagian terbawah plastik keras yang melingkar
c. Ketika klien ditempatkan pada posisi
netral, gunakan jari-jari anda untuk mengukur jarak dari bahu ke dagu
d. Anda dapat menggunakan jari-jari untuk
menentukan ukuran stifneck extrication collar yang lebih mendekati dengan
dimensi kunci klien
Pemasangan
Masukkan pengencang pada lubangnya
e. Collar disiapkan dengan memindahkan
pengencang hitam (sizing post) pada ujung cincin teratas di sisi dalam collar
lalu tarik pengencang hitam ke dalam lubang terkecil. Tekan dengan lembut
f. Sebelum pemasangan stifneck collar, tahan
kemudian fleksikan collar
g. Fleksikan collar sampai ibu jari anda
menyentuh jari-jari yang lain. Ini akan membentuk collar dalam bentu silinder
untuk pengaplikasian segera
Aplikasi yang benar
h. Dengan kepala klien bertopang pada
aligment netral, posisikan bagian penahan dagu dengan mendorong collar keatas
menyusuri dinding dada. Pastikan dagu bertopang dengan benar dan bahwa dagu
terekstensikan cukup setidaknya menutupi pengencang sentral. Kesulitan
memposisikan penahan dagu mungkin mengindikasikan kebutuhan akan collar yang
lebih pendek
i. Cek ulang posisi kepala klien dan collar
pada aligment yang tepat. Pastikan bahwa dagu klien setidaknya tertutupi oleh
pengencang sentral pada penahan dagu. Jika tidak, kencangkan collar untuk menopang
sesuai kebutuhan. Pilih ukuran yang lebih kecil jika anda pikir pengencangan
kembali collar akan menyebabkan klien menjadi lebih terekstensi
Aplikasi pada posisi supine
j. Jika klien dalam posisi supine, mulai
dengan melingkarkan bagian belakang collar di belakang leher klien. Pastikan
untuk melipat loop velcro pada bagian atas balutan busa untuk mencegah lipatan
kulit yang dapat membatasi kemampuannya. Sekali loop velcro terlihat, pusatkan
perhatian anda untuk memposisikan penahan dagu dan pasang velcro dalam dua
tahap
Aplikasi pada posisi alternatif supine
k. Suatu alternatif untuk memulai memberi
posisi penahan dagu dan kemudian lingkarkan bagian belakang collar di belakang
leher klien
l. Sekali diposisikan, tahan collar dengan
menggunakan pengait. Anda dapat menghindari menekan leher dengan menggunakan
pengait sebagai titik pusat ketika pertama kali menarik secara lateral untuk
mengencangkan dan memasang loop velcro didepan sehinggan terfiksasi dan juga
paralel dengan ujung velcro. Pastikan untuk mempertahankan posisi aligment
netral selama melalui prosedur ini.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar