Senin, 18 Desember 2017

PEMASANGAN COLLAR NECK



1.    Definisi
     Collar servikal adalah suatu alat ortopedi dari peralatan medis digunakan untuk menopang medulla spinalis dan kepala klien.
2.    Tujuan
a.    Membantu mengembalikan posisi medula spinalis seseorang
b.    Mengurangi nyeri
c. Menopang leher klien selama proses penyembuhan dari cedera yang mengakibatkan bergesernya disk spinal dari vertebra klien.

     

3. Langkah-langkah
Memperoleh ukuran yang tepat
a.    Ukuran yang benar adalah hal kritikal bagi kesembuhan klien. Collar yang terlalu pendek mungkin tidak akan menopang dengan cukup baik, sementara terlalu panjang membuat collar menjadi hiperekstensi. Kuncinya adalah pada jarak berdasarkan imajinasi tarikan garis melintasi atas bahu, diman collar akan terpasang dan bagian bawah dagu klien
b.    Kunci pada collarnya adalah jarak antara sisi pemgikat belakang dan bagian terbawah plastik keras yang melingkar
c.    Ketika klien ditempatkan pada posisi netral, gunakan jari-jari anda untuk mengukur jarak dari bahu ke dagu
d.   Anda dapat menggunakan jari-jari untuk menentukan ukuran stifneck extrication collar yang lebih mendekati dengan dimensi kunci klien
Pemasangan
Masukkan pengencang pada lubangnya
e.    Collar disiapkan dengan memindahkan pengencang hitam (sizing post) pada ujung cincin teratas di sisi dalam collar lalu tarik pengencang hitam ke dalam lubang terkecil. Tekan dengan lembut
f.     Sebelum pemasangan stifneck collar, tahan kemudian fleksikan collar
g.    Fleksikan collar sampai ibu jari anda menyentuh jari-jari yang lain. Ini akan membentuk collar dalam bentu silinder untuk pengaplikasian segera
Aplikasi yang benar
h.    Dengan kepala klien bertopang pada aligment netral, posisikan bagian penahan dagu dengan mendorong collar keatas menyusuri dinding dada. Pastikan dagu bertopang dengan benar dan bahwa dagu terekstensikan cukup setidaknya menutupi pengencang sentral. Kesulitan memposisikan penahan dagu mungkin mengindikasikan kebutuhan akan collar yang lebih pendek
i.      Cek ulang posisi kepala klien dan collar pada aligment yang tepat. Pastikan bahwa dagu klien setidaknya tertutupi oleh pengencang sentral pada penahan dagu. Jika tidak, kencangkan collar untuk menopang sesuai kebutuhan. Pilih ukuran yang lebih kecil jika anda pikir pengencangan kembali collar akan menyebabkan klien menjadi lebih terekstensi
Aplikasi pada posisi supine
j.      Jika klien dalam posisi supine, mulai dengan melingkarkan bagian belakang collar di belakang leher klien. Pastikan untuk melipat loop velcro pada bagian atas balutan busa untuk mencegah lipatan kulit yang dapat membatasi kemampuannya. Sekali loop velcro terlihat, pusatkan perhatian anda untuk memposisikan penahan dagu dan pasang velcro dalam dua tahap
Aplikasi pada posisi alternatif supine
k.    Suatu alternatif untuk memulai memberi posisi penahan dagu dan kemudian lingkarkan bagian belakang collar di belakang leher klien
l.      Sekali diposisikan, tahan collar dengan menggunakan pengait. Anda dapat menghindari menekan leher dengan menggunakan pengait sebagai titik pusat ketika pertama kali menarik secara lateral untuk mengencangkan dan memasang loop velcro didepan sehinggan terfiksasi dan juga paralel dengan ujung velcro. Pastikan untuk mempertahankan posisi aligment netral selama melalui prosedur ini.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar

LATIHAN SOAL KEPERAWATAN GAWAT DARURAT

Bismillah Assalaamualaikum Warohmatullohi Wabarakatuh. Jadi Ingat Peribahasa dari Bahasa Sunda yang bunyinya "Cikaracak Ninggang Batu L...